Pergeseran paradigma pendidikan dari berpusat pada guru (teacher centered) menjadi berpusat pada peserta didik (student centered) telah membawa sejumlah dampak hampir di seluruh aktivitas pendidikan. Berdasar pada paradigma ini, guru bukan lagi menjadi satu-satunya sumber pengetahuan, guru bukan lagi satu-satunya aktor dalam pembelajaran. Peran guru adalah sebagai fasilitator, motivator, dan mediator bagi peserta didik. Sehingga guru tidak lagi mendominasi jalannya pembelajaran. Pembelajaran student centered memprioritaskan pada upaya menciptakan iklim pembelajaran yang membuat siswa mampu mengkonstruk pengetahuan sendiri melalui pengalaman belajar yang kontekstual. Dengan demikian, sumber pengetahuan dalam model pembelajaran ini bukan lagi dari guru, tetapi lingkungan sekitar dan dunia nyata. Di satu sisi, pergeseran paradigma ini memang membawa implikasi yang positif yaitu peserta didik mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna dan faktual. Selain itu, pengetahuan yang di...
Komentar
Posting Komentar